Monday, December 15, 2008

Guru Safedi

Sekian lama gue cari-cari bacaan bagus ampe desperate, akhirnya gue nemu cerpen unik karya Farizal Sikumbang di Kompas Minggu 14 Des' 2008. Dan tunggu dulu kalo lo mulei branggapan anak kecil kek gue bilang tu cerpen unik cuma gara2 masuk Kompas. Nii cerpen emang beneran punya nilai plus, lho. Tapi sebelumnya coba gue ceritakan sedikit isinya.

Inilah kisah tentang guru honor bernama Safedi. Hidupnya serba susah. Bebannya bejibun, antara laen: 1. istrinya yang selalu berkeluh kesah karena terus-terusan dilanda kemiskinan, 2. tidak memiliki anak, 3. murid-muridnya yang ... eheumm .. agak2 'odong', 4. kurikulum yang berubah gakk beraturan dan belum ada yang sesuai, 5. sindiran murid2nya sendiri tentang dirinya yang sering memakai baju yang sama beberapa hari berturut2, 6. tuduhan orangtua2 murid bahwa uang sekolah sebagian dicuri oleh guru2 dan, 7. (mestinya nii di awal, tapi gue lupa) gaji Pak Safedi sebagai guru honor yang cuma Rp180.000,00 per tiga bulan.

Pertama, nii cerpen gakk punya alur, kecuali perkenalan dan unsur masalah. Gakk ada klimaks, gakk ada penyurutan masalah, gakk ada penyelesaian. Tapi ajaibnya, nii cerpen tetep menarik untuk dibaca ampe abis, malah gue penasaran ngebacanya!

Kedua, cara pengarang memperkenalkan tokoh dengan menyediakan satu bagian yang sepenuhnya untuk menceritakan sejarah singkat Pak Safedi sekaligus 'hadir' sebentar dalam cerpennya sendiri.

So far, gue belum nemuin kekurangan cerpen ini... Intinya, cerpen ini sungguh pas dalam mendeskripsikan kehidupan seorang guru honor dan kelemahan sistem pendidikan di Indonesia. Btw, buat mereka yang pengen tau critanya dan lagi gakk ada kerjaan search aja di google. Keywordnya 'guru safedi kompas'... Thx b4!

Labels: cerpen